Wednesday, January 27, 2010

"banyak tertawa mematikan hati..." ada yang bisa menjelaskan ke ane tafsir dari kalimat tersebut??

18 comments:

  1. Rasulullah SAW bersabda: “Janganlah engkau memperbanyak tawa, karena sesungguhnya banyak tertawa akan mematikan hati”

    Yang dimaksud dengan mematikan hati adalah mematikan hati lalai untuk mengingat Allah SWT dan lalai kepada kehidupan akhirat; apabila hati manusia lalai dalam mengingat Allah SWT, maka sesungguhnya kematian lebih dekat kepadanya daripada kehidupan.

    Dibolehkan bagi seorang mukmin untuk tertawa dan bersenda gurau dengan sahabat-sahabatnya, sebab Rasulullah SAW pun bersenda gurau dengan sahabat-sahabat beliau

    ReplyDelete
  2. hmm,,berarti pd dasarnya hukumnya mubah asal tidak berlebihan ya??
    trs tingkat yg berlebihan tuh yg sperti apa??

    ReplyDelete
  3. Bagi orang-orang yang memperhatikan kehidupan Rasulullah SAW maka ia akan mengetahui apa yang ia cari bahwa Rasulullah SAW adalah pribadi yang suka senda gurau dan tawa. Akan tetapi beliau bukanlah pribadi yang banyak tertawanya sebagaimana yang diriwayatkan dari Jabir bin Samrah ra, ia berkata: “Bahwa pada kedua betis Rasulullah SAW terdapat kehalusan dan bahwa beliau tidak tertawa kecuali tersenyum”.

    Rasulullah SAW dalam senda guraunya tidak berkata-kata kecuali kebenaran, sebab seorang mukmin perlu menghibur diri untuk mengusir kejenuhan dan untuk memperbaharui semangat, para sahabat Rasulullah SAW sering berkumpul hingga mereka saling tertawa dan senda gurau antara satu dengan yang lainnya. Sedangkan bersenda gurau yang berlebihan, melebihi batas yang diperlukan maka ini merupakan kesungguhan, dan hal ini memberi pengaruh besar terhadap perilakunya hingga kehidupannya berubah menjadi cemoohan terhadap dirinya sendiri.

    Orang yang konsisten hendaknya bersikap serius dalam menghadapi perkara-perkara hidupnya, tahu waktu untuk bersenda gurau dan setiap sesuatu ia laksanakan sesuai dengan kebutuhan agar tidak berlebih-lebihan dan juga tidak melalaikan. Apabila seorang yang konsisten berbiasa untuk tertawa dan bersenda gurau maka hatinya pasti menjadi keras, sebagai akibatanya adalah bila dinasihati maka tidak akan berguna baginya nasihat itu di dalam kehidupannya, apabila diingatkan maka ita tidak pernah sadar karena hatinya terlanjur dipenuhi canda, gurau dan tawa, hingga menjadikannya lemah.

    Bahkan sebagian ada yang berlebihan dalam hal ini hingga senda gurau itu menjurus pada perbuatan dosa-dosa besar, menghina saudara-saudara muslim dan memperolok-olok mereka hanya untuk mendapatkan tawa dari teman-temannya lalu senda gurau itu berkembang pada perbuatan dusta untuk mendapatkan tawa dari khalayak.

    ReplyDelete
  4. Intinya over kan? semua yang berlebihan tetap aja gak baik. Innal mubadzirina ikhwanasyaithon... Tapi kalau sekedarnya aja justru akan hikmah...

    ReplyDelete
  5. hmm...yupz betul,,cm kdar berlebihan org2 kadang berbeda2...

    ReplyDelete
  6. @ akh ichad : matur suwun&jazakallah penjelasannya yg panjang lebar...dulu sih pernah baca buku berjudul kira2 "bercandanya Rosulullah "..yah ini tuk mengingat kembali..dan mengingatkan diri, smg tidak mjd bagian yg brlebihan,,

    ReplyDelete
  7. wah.. dah dijawab dengan sangat jelas nie.. intinya harus seimbang.. jangan terlalu banyak tertawa..

    ReplyDelete
  8. lebih baik tertawa dari pada Nangis..
    nangis berlebihan juga gak baik.. kan sedih mulu :D

    ReplyDelete
  9. alangkah indahnya jika pertemuan kita di jalan ini, hampir selalu diwarnai dengan senyum dan tertawa.
    Meskipun begitu, pembahasan yang memerlukan keseriusan berpikir dan ketegasan
    berpendapat, tidak boleh terganggu oleh dinamika canda dan tertawa kita. bukankah kita dapat merasakan,canda-canda yang berkembang di antara kita bisa memberi energi baru yang
    mencerahkan jiwa dan pikiran? Bahkan bisa juga berfungsi untuk menghilangkan
    kebekuan, mencairkan hubungan, mendekatkan kembali ikatan batin yang mungkin saja
    mulai ternoda oleh debu perjalanan. Senyum dan tertawa, memberikan kesejukan
    tersendiri dalam ruang kebersamaan kita di jalan ini.^^

    ReplyDelete
  10. jazakumullah sudah pd mengingatkan.. :)

    ReplyDelete
  11. Banyak tertawa membuat hati lalai untuk berdzikir kepada Allah ^^

    ReplyDelete
  12. hehehe,,apalagi kl pas ketemu ane ya??hehhe

    ReplyDelete
  13. ane kan penebar keceriaan,,,jiahh*narsis*

    ReplyDelete

 

Catatan sejarah Jiwa Template by Ipietoon Cute Blog Design