Islamic Book fair di Solo sekarang memberi kesan lain bagiku
selain saya jarang kesana setelah sebelum-sebelumnya hampir tiap hari kesana
karena kalau dulu tinggal melangkah 5 menit sampai sekarang jauh karena sering dirumah.
Tapi yang cukup menarik bagiku di Book Fair saat ini
Standnya...huh...bejibun stand baju dan kerudung..
Perbandingannya mungkin hampir 50:50
Dan tahu nggak Book Fair kan biasanya bejibun akhwatnya daripada ikhwan
Dan tentu Stand pakaian dan kerudung jadi rame
Disatu sisi saya berfikir "wah dakwah hijab, biar kaum muslimah pada menutup aurat
dan memberi kesan bahwa berjilbab nggak harus nggak gaul dalam pakaian.
" Ya daripada pada jual Pakaian seksi bin infeksi..
Tapi disisi lain saya kembali berfikir " ni Book Fair atau Muslim Fair ?"
Selain itu saya jadi teringat sebuah tulisan seorang penulis asal jogya
yang menceritakan keluhan "para pelaku bisnis penerbit "
yang mengatakan bahwa masyarakat terutama mahasiswa Indonesia itu
jarang sekali yang punya hobby membeli buku dan membacanya
Mereka lebih banyak mengeluarkan uang untuk sekedar bergaya untuk fashion, pulsa,
acara-acara yang nggak penting.
Dan jarang yang punya anggaran untuk membeli buku ditiap bulannya.
Dibandingkan dengan masyarakat dunia yang lainnya memang indonesia
belum ada penekanan untuk menjadikan masyarakat untuk gemar membaca
Padahal di sebuah negara maju, budaya membaca terutama karya sastra itu sudah menjadi sebuah kewajiban.
Ya saya pernah mendengar bahwa masyarakat terutama kaum pelajarnya
jauh dari budaya suka membaca
padahal dengan membaca maka ia akan dapat membuka cakrawala dunia dan bisa jadi menguasainya..
Menjadi manusia yang bisa menghasilkan karya dan tidak hanya menjadi para manusia
penikmat saja..
Untuk itu marilah kita budayakan SUKA MEMBACA, dan diusahakan buku sendiri dan jangan hanya pinjaman belaka..
Kan kalau lupa bisa dibaca lagi..hehe
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Siap! :)
ReplyDeleteBeuh. Untung ndak ke sana. Dah jauh, isi na baju2 yg ga mongkin hari gini beli baju. Belom mau lebaran beli baju, haram :))
ReplyDeleteYup. Insya Alloh,saya ada anggaran buat beli buku. Cuman,penyakitnya kalo lagi maen/mampir ke toko buku (toko buku islam/gramed) bawaannya mau beli buku terus.
ReplyDeletedi solo ya mba?
ReplyDeleteada even apa ja tanggal 9-10?
saya insya Allah ke solo hari sabtu-ahad ini.
Eh kalau cari rental mobil yang agak murah ada engga? sehari berapa?
Atau bisa minta tolong cari rental sepeda untuk 4 orang? pengen jalan2 pake sepeda di solo niy.
Syukran wa jazz sebelumnya
bukan tapi sering aktivitas disana
ReplyDeleteTgl 9-10 saya nggak tahu ada event apa
Lha memang mau transit dimana? setahu saya hrga standart rental mobil
200/12 jam tanpa sopir tapi kalau dgn sopir 250an
Atau ini saya ksih alternatif t4 rental CV. Pabelan Sejahtera Trans
t4 jl. panti yasa blok NS Rt.5 RW.IX Perum griya Yasa ntan baki sukoharjo solo
telp (0271) 7022109,7560077,7650031>
Atau yang lain t4 hub.(0271)7053889.
Kalau yang sepeda motor nggak tahu. Sebenarnya kl cm 1 org bisa pinjam milik saya,hehe..
Ya selamat datang ke solo...sugeng rawuh nggih...