Pyuh..mentang-mentang pegang jabatan pemimpin..
seenakknya aja ngomong..bercanda nggak pakai otak dan perasaan
huh...maklumi??
ohooooo...
nggak ada dalam kamusku dunk..
siapapun anda...mbok kamu bilang
nih lho ane sering ngaji sering ngisi sana-sini
tapi kalau dalam keseharian nggak cerminkan akhlaq yang baik
yah..maaf-maaf aja ya....
episode: seorang pemimpin yang kurang berakhlaq baik
pemimpin..pemimpin..
jangan sok berlagak didunia
ingat kontrak awal didunia
memang kenapa seenakknya
punya tiket VIP didunia
belum tentu di akhirat
Episode : pemimpin sombong
huh..
tulisan ini bukan apa-apa
bukan sindiran or hujatan
kalau anda tersindir, berarti
apa yang saya katakan ada dalam diri anda
dan juga jangan tersenyum..
hati-hati..
bisa jadi itu terjadi pada anda
...............................pertengahan catatan sore..................................................
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Ya ALLAH..karuniakanlah bumi Indonesia ini peminpin sejati..yang takut kepadaMu...yang tidak menyebutkan janji di atas ingkar...hff...
ReplyDeleteamiin...
ReplyDeletemenjadi pemimpin yang bermoral,,,,,tentunya harus bermoral dulu baru jadi pemimpin. kalo jadi pemimpin dulu baru bermoral,,,,ini pura2 namanya
ReplyDeleteahhh..nggak juga..bukankah lebih baik jd pemimpin yang bermoral walau bermoralnya setelah jd pemimpin drpd tidak bermoral ketika jadi pemimpin..ingat u jadi baik itu tdk ada kata ter;lambat danbatasan waktu kecuali ajal menjemput...
ReplyDeletesaya lebih percaya pada hukum sebab akibat....menjadi orang yang bermoral bukan suatu hasil produk instan,,,tp harus diciptakan sejak anak2, dipupuk hingga dewasa dan diterapkan setelah jadi pemimpin
ReplyDeletesebab akibat??hmm..buleh juga..tapi sebabkan bukan dimulai dari kecil...ingat ada juga lho org yg sejak kecil sampai dewasa "bejat"( afwan..) tapi ketika dewasa bisa nemuin jln kebenaran dan bisa jd pemimpin yg amanah dan patut dicontoh...
ReplyDeleteada, tapi itu pengeculian,,boleh dibilang karna rahmat ilahi...gak bisa dijadikan batu sandaran kalo semua orang akan begitu.
ReplyDeletemenciptakan lebih rasional daripada menunggu keajaiban, opini saya sih
tersindir enggak.
ReplyDeletetedrsenyum gak bole.
manyun aja deh .
^_^
ana kira itu bukan keajaiban tapi kuasa Illahi dan juga usaha manusia juga..wallahu'alam
ReplyDeletehehe...masak manyun sih pak??
ReplyDeletekalo gitu senyum neh ^_^
ReplyDeletehehe..terserah lah pak..mana yang terbaik...
ReplyDelete